Jika Anda mau melakukan tips manajemen waktu ini, Anda bisa menghemat 1 jam per hari, 7 jam per pekan, atau bisa juga dihitung dengan satu hari kerja per pekan. Artinya 364 jam dalam setahun. Mau?
Jika Anda punya waktu extra 364 jam per tahun, apa yang bisa Anda dapatkan? Berapa buku yang bisa Anda baca?
“OK… saya mau… bagaimana caranya?”
Caranya ialah: kurangi waktu nonton TV Anda 1 jam per hari.
“Apa?”
Tidak bisa? Jika Anda nonton TV hanya 30 menit per hari, Anda tidak bisa melakukan tip ini. Hanya saja, menurut survey di Amerika, rata-rata orang menonton TV selama 4 jam per hari (bagaimana dengan di Indonesia?). Tahukah Anda bahwa 36% siaran TV berisi iklan? Dari 4 jam nonton TV, Anda menonton iklan selama 88 menit, hampir 1,5 jam. Wow!
“Tapi saya butuh hiburan….”
“Menonton TV adalah waktu saya untuk bersama keluarga…”
Tentu saja… saya juga masih menonton TV bersama dengan istri dan anak saya. Yah… untuk kebersamaan dan hiburan. Poin saya disini, jangan berlebihan menonton TV. Sayangi waktu Anda.
Perlu diingat: bahwa saya tidak mengatakan Anda harus berhenti nonton TV, tetapi kurangi waktunya. Artinya Anda masih tetap bisa menonton TV. Hanya saja tidak selama yang Anda lakukan sebelumnya.
Alihkan jam-jam Anda yang selama ini digunakan untuk menonton untuk kegiatan yang lebih produktif, misalnya:
- Membaca Al Quran.
- Memperbanyak ibadah.
- Membaca buku atau ebook.
- Menonton video edukasi dan motivasi.
- Belajar sesuatu.
- Melakukan bisnis sampingan.
- Bersilaturahim
- Dan, masih banyak ide lain yang jauh lebih produktif dan bermanfaat dibandingkan dengan nonton TV.
Time is money itu benar lho. Kehilangan waktu sama dengan kehilangan uang. Sementara, sebagai umat Islam, waktu bukan hanya sekedar uang, tetapi waktu adalah pahala. Kehilangan waktu artinya kita kehilangan kesempatan untuk meraih pahala.
Mulai sekarang, kurangi nonton TV selama 1 jam, kecuali Anda menonton TV kurang dari 1 jam per hari.
0 komentar:
Posting Komentar